pengawetan bambu dengan direndam

Mudah! Inilah Rahasia Cara Mengawetkan Bambu secara Alami

Bambu adalah tanaman berjenis rumput rumputan yang memiliki ruas dan rongga di bagian batangnya sehingga banyak dimanfaatkan untuk berbagai keperluan industri dan bangunan.

Meski banyak dimanfaatkan, tanaman bambu sebenarnya sangat rawan terkena serangan hama. Maka untuk memperpanjang usia penggunaannya, diperlukan cara mengawetkan bambu agar bambu dapat lebih awet untuk digunakan. Cara pengawetan sendiri dapat dilakukan secara alami maupun dengan menggunakan bahan pengawet lainnya.

Tanaman bambu adalah tanaman dengan pertumbuhan paling cepat di dunia, karena pertumbuhannya mencapai 60 cm per hari. Namun partumbuhan tanaman bambu umumnya akan berhenti setelah berusia satu tahun. Hal ini ditandari dengan ukuran batangnya yang tidak akan bertambah tinggi atau bertambah besar lagi. Pertumbuhannya hanya akan mempengaruhi pembentukan sel agar batangnya menjadi lebih kokoh.

Setelah berusia 3 tahun, tanaman bambu sudah siap untuk dipanen. Pada saat inilah akan rawan muncul masalah terutama dari serangan hama. Bambu sangat rawan terkena serangan hama seperti teter dan rayap. Maka, diperlukan cara mencegah bambu dari serangan teter maupun dari hama lainnya. Hal ini dilakukan agar tanaman bambu dapat digunakan dalam jangka waktu yang lebih lama.

bambu kuning

Cara yang ditempuh untuk mendapatkan bambu yang berkualitas dan awet dalam jangka waktu lama dapat dilakukan dengan melakukan beberapa cara. Seperti dengan menggunakan teknik mengawetkan bambu secara alami, maupun dengan cara menggunakan bantuan berupa penggunaan berbagai bahan pengawet lainnya secara kimia.

Cara Mudah Mengawetkan Bambu secara Alami

Untuk mendapatkan bambu yang berkualitas dan awet digunakan sampai jangka waktu cukup lama, terdapat beberapa cara yang perlu anda lakukan. Sebagai langkah awal, yang dapat dilakukan adalah mengawetkan bambu secara alami yang dapat dilakukan sejak proses panen. Karena bambu mengandung zat gula dalam batangnya, hal ini menarik perhatian hama sehingga tanaman bambu menjadi rawan terkena serangan hama.

pengawetan bambu dengan direndam

Untuk mencegah bambu dari serangan hama, dapat dilakukan dengan memperhatikan proses panen seperti:

  1. Proses panen dilakukan pada musim kemarau

Menghindari meningkatnya kelembaban yang dapat meningkatkan resiko kerusakan pada bambu, maka sebaiknya waktu panen bambu yang tepat adalah pada musim kemarau.

  1. Panen dilakukan pada pukul 14.00-16.00

Untuk menghindari terganggunya proses fotosintesis, sebaiknya panen dilakukan pada pukul 14.00 hingga 16.00 untuk hasil panen lebih berkualitas.

  1. Pastikan umur bambu sudah cukup untuk panen

Bambu harus sudah dalam usia yang cukup untuk ditebang. Hal ini berkaitan dengan kondisi batang yang harus dalam kondisi kokoh dan siap digunakan untuk berbagai kebutuhan. Usia bambu yang pas untuk dipanen adalah ketika sudah mencapai 3-4 tahun.

  1. Bersihkan ranting dan daun dari batang

Setelah dipanen, bersihkan ranting dan daun dari batang bambu agar dapat mengurangi kelembaban pada batang bambu. Hal ini juga dapat memperkecil resiko datangnya hama untuk menyerang batang bambu.

  1. Simpan dan jemur hingga kering

Setelah proses panen selesai dan bambu sudah bersih dari ranting serta daunnya, proses selanjutnya adalah dengan melakukan penyimpanan dan penjemuran di tempat yang kering. Biarkan bambu hingga mongering agar mengurangi kadar glukosa pada batangnya agar mengurangi resiko datangnya hama.

Meskipun sudah melakukan cara panen yang benar, tetap saja belum mampu mencegah bambu dari serangan teter dan hama lainnya yang berpotensi merusak bambu. Maka, diperlukan cara lain yaitu penggunaan obat pengawet bambu yang dapat membantu mengurangi resiko serangan hama pada bambu.

Biocide Insecticide, Obat Pengawet Bambu dengan Bahan Berkualitas

Untuk mencegah bambu dari serangan teter, rayap, dan hama lainnya anda perlu menggunakan obat pengawet kayu yang dapat berguna untuk mengawetkan bambu hingga jangka waktu yang cukup lama. Pemilihan obat pengawet yang akan anda gunakan juga memerlukan bahan aktif yang berkualitas sehingga kinerjanya menjadi lebih optimal.

Sebagai obat pengawet kayu yang berkualitas, biocide insecticide dapat membantu anda menjaga kualitas bambu menjadi lebih awet dan dapat digunakan dalam jangka waktu yang lebih lama tanpa takut akan serangan hama yang mengintai. Diformulasikan dengan bahan berkualitas, obat ini dapat membantu proses mengawetkan bambu secara alami menjadi lebih optimal.

keunggulan-biocide-insecticide
Produk Biocide Insecticide

Dengan kandungan cypermethrine 100 Ec sebagai bahan aktifnya, produk ini efektif menghalau pertumbuhan berbagai jenis hama seperti teter, kumbang bubuk, rayap, nyamuk, kecoa, dan berbagai jenis hama lainnya. Biocide insecticide bekerja dengan menggunakan racun kontak yang langsung menyerang bagian lambung hewan.

Sehingga sangat efektif membunuh hama secara berkala. Meski memiliki bahan aktif yang mematikan untuk hama, bahan aktif ini tidak memberikan efek buruk berupa alergi atau menyebabkan efek negatif lainnya bagi manusia.

Mengawetkan Bambu dengan Biocide Insecticide

Cara mencegah bambu dari teter dapat dilakukan dengan mudah. Cukup diaplikasikan dengan menggunakan biocide insecticide, anda dapat mengawetkan bambu hingga dapat digunakan untuk jangka waktu yang cukup lama. Cara pengaplikasian produk ini sangat mudah, anda hanya perlu mengencerkan biocide insecticide dengan air bersih.

Pengenceran dapat dilakukan hingga mencapai perbandingan maksimal 1:100, artinya anda dapat mengencerkan 1 kg biocide insecticide dengan 100 liter air. Tentu saja hal ini menjadikan produk ini lebih ekonomis dibandingkan produk lain yang harus membeli bahan pengencer lain seperti tiner.

Selain itu, produk ini juga dapat diaplikasikan dengan berbagai cara, anda dapat menggunakan kuas, spray, vakum, hingga dengan cara perendaman.

Biocide insecticide juga memiliki spektrum organisme sasara yang luas, sehingga tidak hanya mampu mencegah bambu dari satu jenis hama saja. Produk ini efektif mencegah kayu atau bambu dari serangan hama teter, rayap, kecoa, kumbang bubuk, dan hama lainnya yang berpotensi menyerang dan merusak bambu.

Selain memiliki spektrum organisme yang luas, keuntungan lainnya yang dapat anda rasakan jika memilih biocide insecticide sebagai obat pengawet bambu anda dapat menggunakan produk ini untuk mengawetkan media lainnya.

Obat ini dapat digunakan untuk mengawetkan dan mencegah serangan hama pada berbagai media kayu, seperti kayu keras, kayu lunak, triplek, mdf, playwood, bambu, rotan, dan aneka jenis media kayu lainnya.

Mau Beli Biocide Insecticide?

Bio Center Yogyakarta

Jl. Sidikan 94, Surosutan, Yogyakarta 55162

Phn / fax: +62 274 388301 E-mail: [email protected]

Bio Service Point Jepara

Jl. Raya Kudus Km. 9, Ngabul, Tahunan, Jepara, Jawa Tengah 59417

Phn: +62.291.598992

E-mail: [email protected]

Bio Service Point Cirebon

Jl. Escot No.42 RT.014/RW.04, Desa Tegalwangi, Weru, Cirebon, Jawa Barat 45154

Phn: +62 231 320759

E-mail: [email protected]

Anda juga dapat membeli biocide insecticide secara online melalui beberapa cara berikut ini:

WhatsApp : 082264411073

Website : https://www.pengawetkayu.com/

Facebook : https://www.facebook.com/pengawetkayu/

Instagram : https://www.instagram.com/biocide.id/

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *