Mengawetkan Bambu Dengan BioCide

Bambu merupakan jenis tanaman yang tumbuh baik di negara kita Indonesia ini. tanaman bambu ini termasuk tanaman asli dari Indonesia yang tumbuh dengan subur. Karena pertumbuhannya cukup cepat yakni dalam sehari tanaman bambu mampu tumbuh hingga 60 cm, maka bambu ini dikategorikan tanaman yang menjanjikan.

Tanaman ini walau sudah ditebang, ia masih bisa tumbuh kembali dengan subur tanpa perlu ditanam kembali. Sehingga penanamannya tidak membutuhkan teknik ataupun ilmu yang tinggi. Ia akan terus tumbuh ketika masih ada akar didalam tanah walaupun akar itu hanya sedikit. Jadi bambu ini tidak akan habis walau semakin banyak peminatnya. Sebagai tanaman yang tumbuh dengan subur, tanaman bambu mempunyai banyak kegunaan. Karena bambu merupakan tanaman pengganti kayu yang dirasa paling ideal.

Selain digunakan menjadi bahan bangunan dan mebel, tanaman bambu memiliki kegunaan lain, salah satu kegunaan tanaman bambu yakni sebagai serat yang bisa dibuat menjadi bahan baku kerajinan hingga tekstil. Tanaman bambu yang ditanam dapat diambil batangnya dan dapat menghasilkan serat yang panjang dan rapat. Tanaman bambu dan serat bambu memiliki persamaan dalam daya serap air yang cukup baik. Batang bambu memiliki karakter yang elastis dan tidak mudah retak atau pecah sehingga dapat dimanfaatkan sebagai material bangunan.

Salah satu hal yang disayangkan, bahwa pengolahan serat bambu pada pengaplikasian busana masih kurang berkembang dengan baik. Pengolahan hanya terjadi pada desain dan produknya saja, sementara warna, tekstur, dan desain permukaan perlu ditingkatkan sehingga dapat mengikuti perkembangan jaman agar dapat menjadi lebih menarik, variatif, dan memiliki nilai estetiks yang tinggi.

Bambu yang diolah melalui proses scouring dan bleaching menghasilkan serat bambu yang cukup potensial. Selain dapat dijadikan bahan kerajinan, serat bambu dapat diolah menjadi bahan tekstil. Pada umumnya serat bambu hanya diolah berdasarkan desain dan produknya saja, namun seiring dengan adanya perkembangan jaman yang dimana warna, tekstur, dan desain permukaannya dapat diolah kembali menjadi lebih variatif.

Bambu memiliki kekuatan yang bisa di sejajarkan dengan baja dan beton sebagai bahan konstruksi bangunan. Namun ada yang perlu diketahui saat menggunakan bambu sebagai konstruksi bangunan. Walaupun bambu memiliki kelebihan lain dibanding jenis tanaman lainnya, bambu juga memiliki kekurangan yakni lemahnya kekuatan terhadap serangan serangga dan mudah terbakar. Yang paling menjadi masalah adalah ketika bambu diserang oleh sekelompok serangga yang akan merusak struktur bambu hingga bambu tidak dapat digunakan kembali.

Tanaman jenis bambu ini tumbuh hidup dengan cara merumpun. Kadang-kadang juga ada yang bisa ditemui secara berbaris dan membentuk suatu garis pembatas yang identik disebut dengan batas desa. Penduduk desa sering menanam bambu di sekitar rumahnya untuk berbagai keperluan pribadi atau bersama. Biasanya jenis-jenis bambu ditanam bercampur di pekarangan rumah.

Pada umumnya yang sering dipakai oleh masyarakat di Indonesia ini adalah jenis bambu tali dan bambu hitam. Yang sekarang ini bambu banyak juga digunakan untuk dijadikan sumpit, lampu portable sampai tirai bambu. Barang-barang yang dibuat dari bambu yang sudah dihilangkan kulitnya, biasanya akan menyebabkan blue stain tumbuh. Dan untuk bambu yang masih utuh, biasanya jenis serangga yang menyerang pada bambu. Bambu cukup rentan terhadap serangan jamur dan serangga.

Serangan serangga pada jamur jika tidak diobati kaan mengakibatkan masalah yang cukup serius. Maka sebaiknya bambu diberi pengawetan sebelum digunakan. Yang pertama Anda harus lakukan adalah mengenal jenis serangga yang menyerang pada bambu. Dengan begitu Anda bisa memulai melakukan pengawetan pada bambu yang akan digunakan.

Jenis serangga yang menyerang pada bambu biasanya jenis serangga teter atau kumbang bubuk. Kumbang bubuk ini menyerang pada bambu dengan membuat lubang kecil dan mengeluarkan bubuk. Lubang pada bambu ini akan menyebabkan bambu menjadi rapuh sehingga bambu memiliki kekuatan yang rendah. Maka akan lebih baik jika sebelum di finshing, bambu diberi pengawetan anti serangga yang dapat mencegah kumbang bubuk merusak bambu Anda.

Mengawetkan Bambu Dengan BioCide
bambu rentan diserang berbagai serangan hama serangga

Mengawetkan bambu menggunakan obat anti serangga ini cukup mudah. Anda bisa menggunakan obat anti serangga Biocide Insecticide yang diformulasikan khusus sebagai obat anti serangga pada kayu, bambu dan jenis serat alam lainnya. Mencegah serangga menggunakan obat pembasmi serangga ada beberapa metode. Dengan cara direndam, dikuas, atau juga dengan metode vakum. Jaman dahulu belum ada obat pembasmi serangga, maka dari itu  dahulu menggunakan cara merebus bambu. Namun sekarang ini sudah banyak obat yang bisa digunakan dan juga aman digunakan. Obat pembasmi serangga yang bisa Anda beli dengan merk Biocide Insecticide. Obat pembasmi serangga ini cukup efektif mencegah serangga muncul pada bambu.

Aplikasi untuk bambu juga mudah dan efektif dengan metode rendam. Menggunakan metode rendam merupakan cara yang efisien dan efektif mencegah serangan serangga pada bambu. Karena cairannya akan meresap ke dalam pori-pori. Untuk aplikasi rendam ini sebaiknya Anda persiapkan tempat perendaman yang lebih besar agar bambu dapat direndam dalam jumlah yang banyak sehingga proses perendaman tidak memakan waktu yang lama.

Biocide Insecticide ini merupakan obat anti serangga khusus kayu dengan bahan aktif cypermethrine 100 EC. Cypermethrine 100 EC ini sebuah bahan kimia pestisida yang didesain khusus sehingga tidak menyebabkan kerusakan lingkungan dan aman bagi kesehatan. Cara kerja obat ini adalah dengan sistem kontak lambung pada serangga. Yaitu cairan ini masuk ke pencernaan melalui makanan yang merkea makan didalam lubang bambu. Cairan ini masuk ke dalam organ pencernaan dan diserap oleh dinsing usus kemudian ditranslokasikan ke tempat sasaran yang mematikan.

Mengawetkan Bambu Dengan BioCide
biocide insecticide untuk mengawetkan bambu dari serangan berbagai hama serangga

Keunggulan obat serangga Biocide Insecticide ini adalah:

  • Diformulasikan dalam konsentrasi yang tinggi dan disesuaikan dengan kebutuhan industri wood working dan konstruksi bangunan
  • Efektif dan efisien membasmi serangga dan berbagai jenis hama kayu dan bangunan lainnya
  • Spektrum organisme target luas, termasuk berbagai jenis rayap dan kumbang bubuk kayu
  • Selain menggunakan pelarut solvent, Biocide Insecticide juga bisa dilarutkan dengan air sehingga lebih ekonomis, aman dan ramah lingkungan

Pencegahan lebih baik dilakukan dari pada mengobati kayu yang sudah terkena serangga. Namun menggunakan obat serangga ini juga bisa digunakan pada kayu yang sudah terkena serangga. Pada kasus ini, penggunakan dengan metode suntik juga bisa dilakukan jika memang kayu memiliki lubang akibat serangga. Karena memang lebih efektif jika disuntikkan dan mengenai langsung pada serangga tersebut.

Meskipun produk ini aman, tetap perlu waspada saat Anda mengaplikasikannya. Maka dari itu perlu diperhatikan cara aplikasi obat tersebut pada kemasan yang tertera. Pada saat Anda melakukan proses aplikasi sebaiknya selalu perhatikan petunjuk pemakaian dan keamanan. Gunakan sarung tangan, masker dan alas kaki agar tubuh selalu terlindungi dari bahan kimia tersebut. Jika obat sudah selesai digunakan, simpanlah ditempat yang tidak mudah dijangkau anak-anak.